Kemarin (19/11) Pimpinan Pesantren Modern Ar-Risalah Lubuklinggau, KH. Moch Atiq Fahmi, Lc, M.Ag memberikan wejangan untuk 87 santri kelas IX SMA Ar-Risalah yang akan mengikuti Kegiatan Khuruj Dakwah (KKD). Ustadz Fahmi menerangkan KKD, merupakan program SMA AR Risalah untuk santri dalam menanamkan dan melatih jiwa kepemimpinan, keberanian, dan keorganisasian secara langsung di level masyarakat umum. KKD juga bertujuan untuk menjadi sarana bagi santri dalam menerapkan ilmu yang telah mereka peroleh di pesantren. Oleh karena itu, sebagai persiapan, kegiatan Pembekalan KKD yang diisi langsung oleh Ustadz Fahmi. Kepala SMA AR Risalah Mariska Kurnia Putri menjelaskan, para santrinya nanti dibagi dalam sembilan kelompok. Mereka akan melakukan KKD 19-30 Des 2021 di Curup, Pelalo, Rupit, Mandi Angin, Lubuklinggau, Sukakarya, Tugumulyo, Semagus, dan Empat Lawang.
“Sebelum mereka diterjunkan mereka sudah dapat pembekalan Tahsin, tahfidz, ceramah, mengurus jenazah, adzan, dan iqomah. Sehingga ketika KKD, benar-benar bisa berperan dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutur ibu yang karib dipanggil Nia itu. Setelah selesai KKD nanti, kata Nia, setiap santri akan mendapat sertifikat dengan nilai sesuai hasil mereka yang didapatkan dari guru pembimbing dan supervisor. KKD ini, kata Nia, menjadi bukti bahwa santri SMA-Ar Risalah benar-benar siap terjun dan siap pakai di masyarakat. Perlu anda ketahui, sekolah yang bernaung dibawah Pesantren Modern Ar-Risalah itu juga sudah membuka penerimaan santri baru tahun pelajaran 2021/2022. Untuk masuk sekolah yang telah terakreditasi A ini anda bisa melalui gelombang pertama mulai 15 November 2021 sampai 31 Januari 2021.
Direktur Pendidikan Ustadz Budi Satriadi, Lc., M.Pd menjelaskan, ada program menarik untuk para pendaftar. “Bagi yang mau masuk jalur prestasi dan hafidz Quran ada beasiswanya,” tutur Alumni Al Ahqaaf Yaman itu. Jadi, jelas Ustadz Budi, beasiswa jalur prestasi diberikan bagi santri alumni SD/SMP sederajat yang punya prestasi akademik seperti menang Olimpiade Sains minimal tingkat kota / kabupaten. “Jadi tidak cukup hanya sekedar rangking kelas,” ungkapnya. Sementara untuk jalur hafidz Quran, minimal hafal 5 juz. “Mereka dapat mengajukan permohonannya, sesuai prosedur dan persyaratan. Semua akan dites kemampuan baca Al Quran, Ubudiyah, dan wawancara. Yang mengajukan jalur prestasi akan ada tes potensi akademik, dan yang jalur hafizh siap dites hapalan Qurannya,” tutur Ustadz Budi. Bagi orang tua/wali yang mendaftarkan putra – putrinya pada gelombang I atau gelombang 2 (1 Februari-31 Maret) akan mendapatkan diskon uang pangkal sebesar Rp 1.500.000,-. Pendaftaran bisa dilakukan secara offline dan online di www.arrisalahlubuklinggau.com.